Simpul Anyam: Contoh, Fungsi & Cara Membuat Tali Anyam [Lengkap]

Artikel ini akan membahas seputar simpul anyam, apa itu simpul anyam?

Simpul anyam merupakan teknik tali temali yang berfungsi untuk mengikat dua buah ujung tali yang berbeda diameter atau kekakuannya sehingga lebih mudah dan cepat diikat.

Dalam materi kepramukaan, membuat simpul anyam atau sheet bend menjadi salah satu teknik penting yang paling dasar.

Pasalnya, dengan menguasai beberapa ikatan seperti simpul hidup, simpul mati, simpul pangkal, simpul jangkar, dan beberapa lagi, simpul anyam akan sangat sering dipakai dalam kegiatan tali temali di kepramukaan.

Maka dari itu, sudah seharusnya materi ini diberikan dan dikuasai mengingat peran pentingnya untuk para pramuka, mulai dari siaga, penggalang, maupun anggota dewasa.

Simpul Anyam Pramuka

Pengertian yang mudah untuk dipahami sudah dijelaskna diatas, bahwa simpul anyam digunakan untuk menyambung dua buah utas tali kering yang ukurannya tidak sama besar.

Jadi, apabila anda ingin menyambungkan dua buah utas tali, yang mana yang satu berukuran besar serta satunya lagi ukurannya lebih kecil, maka gunakanlah simpul anyam.

Cara Membuat Simpul Anyam

Apakah sulit untuk membuatnya? ternyata untuk membuat simpul anyam atau sheet bend tidaklah sulit.

Caranya adalah:

1. Siapkan talinya, lalu buat sosok pada ujung utas tali yang ukurannya lebih besar.
2. Setelah itu, masukkan ujung tali yang lebih kecil ke dalam sosok tali yang lebih besar dari arah bawah.
3. Kemudian lilitkan ujung tali kecil di bawah tali biru, hati hati jangan sampai salah.
4. Lalu sisipkan ujung tali satunya ke bawah badan tali itu sendiri.

Jika dirasa belum jelas. Jenis sampul ini ada dua macam, dan cara untuk membuatnya pun ada sedikit perbedaan. Silahkan simak dibawah!

Macam Macam Simpul Anyam

Simpul anyam sendiri ada dua macam secara umum, yaitu simpul anyam tunggal dan simpul anyam ganda. Ada yang menyebutnya simpul 1 tali dan simpul 2 tali.

Berikut ini penjelasan dari kedua jenis anyam diatas.

Simpul Anyam Tunggal / Biasa

Cara membuat simpul anyam biasa atau tunggal ada sebagai berikut :

• Siapkan dua buah tali.
• Dari kedua ujung tali tersebut, kita buat menyilang (satukan tengahnya). (Lihat gambar dibawah)

• Lalu  lilitkan salah satu talinya dan salah satu ujung tali yang dililitkan ditaruh diatasnya. (Lihat contoh dibawah)

• Lalu ujung tali yang satunya dimasukkan ke lingkaran yang dibentuk dari ujung tali sebelumnya.
• Lalu tinggal mengencangkannya dengan menarik masing masing kedua ujungnya seperti contoh dibawah.

Simpul Anyam Berganda

Berikutnya mari simak bagaimana cara membuat simpul anyam berganda.

• Yang pertama sama, siapkan dua buah utas tali, lalu silangkan seperti contoh diatas.
• Kemudian salah satu ujungnya (salah satu tali) putar, tapi lewat bawah. (lihat contoh dibawah)

• Lalu putar lagi dua hingga tiga kali bebas, lihat contoh dibawah.

• Kemudian yang terakhir ujung talinya taruh diatas.
• Kemudian masukkan kesemua lingkaran yang dibentuk tadi.

• Lalu tinggal mengencangkannya dengan menariknya seperti pada gambar.

Itulah beberapa cara membuat tali anyam baik yang biasa (tunggal) maupun yang berganda. Lihat juga ulasan lainnya seputar tali temali Pramuka yang telah update sebelumnya buat para pecinta Pramuka.

Fungsi dan Kegunaan Simpul Anyam

Sekali lagi, memang jenis simpul ini khusus digunakan untuk menyambung dua utas tali yang ukurannya serta kekakuan talinya tidak sama, dan dalam keadaan kering.

Penggunaan simpul anyam sendiri cenderung lebih cepat dan mudah untuk diikat, makanya dianggap sangat penting karena ini adalah simpul dasar dalam Pramuka.

Catatan Penting Lainnya

• Tali bukanlah sebatas untuk asesoris dan bergaya bagi seorang Pramuka, lebih dari itu tali harus bisa dimanfaatkan untuk beragam kegiatan. Serta berkreasi dan mampu memanfaatkan alat alat yang ada secara maksimal dengan cara yang cerdas, semisal membuat simpul dan ikatan untuk memudahkan dalam memenuhi kebutuhan kegiatan atau kehidupan sehari-hari.
• Tahukah anda bahwa tali ijuk serta tali henap merupakan tali yang tahan air. Umumnya, tali yang baru mempunyai sifat yang keras, maka untuk melemaskannya anda harus menggosok-gosokan ke batang kayu. Selain itu, agar tali bisa tahan lama, kita bisa menggosokannya dengan lilin. Tips lain supaya tali yang anda miliki awet, simpanlah di tempat yang tertentu, sehingga mudah dicari jika diperlukan.
• Jika anda menemukan tali dalam keadaan basah, maka secepatnya harus dikeringkan di panas rnatahari. Agar mudah dan lebih cepat digunakan sewaktu-waktu, anda harus membawa tali dengan cara yang mudah sekali dilepaskan dari gulungannya.
• Kita tau bahwa macam macam simpul Pramuka ada banyak, maka sebenarnya mudah dan sukarnya membuat simpul tergantung kepada jenis simpul itu sendiri yang akan dibuat. Namun tetap, sebagai seorang Pramuka, harus mengetahui bagaimana cara membuat simpul yang benar. Salah satu ciri kha simpul yang baik yaitu kuat, namun mudah diuraikannya lagi. Demikian juga sebaliknya, simpul yang kurang baik akan mudah lepas atau terlepas, serta tidak kuat dan susah sekali diuraikan.
• Bahan dalam pembuatan tali harus yang baik, tahan panas dan hujan, tali yang didibutuhkan untuk membuat simpul harus lemas serta tidak mudah putus. Jika anda menggunakan sejenis kain, itu juga kurang baik untuk digunakan sebagai simpul.

Mungkin cukup cukup berbagi ringkasan tentang bagaimana caranya membuat simpul apa saja atau sheet bend .

Mimin sangat berharap semoga artikel ini bisa membantu kakak atau adek semua untuk bisa lebih mendalami ilmu kepramukaan. Serta semoga beberapa iformasi atau cara yang di atas tadi langsung bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Oke, mungkin cukup cukup dulu artikel kali ini, sampai jumpa diartikel berikutnya yang akan update, yaitu seputar tali laso . Bagaimana cara membuat, contoh dan kegunaan.